Cheers One

CHEERS ONE..! ouhh, I miss them..

Dari foto inilah aku mulai mengingat tentang salah satu tim cheerleaders yang satu tahun yang lalu sempat mengikuti kompetisi dance dalam acara SMAGA CUP V dan lustrum ke 5. You know, SMAGA CUP ialah kompetisi bola basket dua tahunan yang diikuti oleh berbagai daerah di Jawa Timur dalam rangka memeriahkan hari jadi SMA 3 Pasuruan tercinta.

Selain mengadakan pertandingan bola basket, sekolahku juga mengadakan lomba cheer, dance, dan masih banyak lagi yang lainnya. Kali ini aku akan menceritakan seputar lomba cheer yang kebetulan saat itu aku diberi kesempatan untuk membawakan acaranya. Dalam membawakan acara aku gak sendirian, ada teman OSIS-ku Vano yang juga mendapat kesempatan berkesan tersebut. Sebelum lombs dimulai, aku, Vano dan teman-teman lainnya telah terlebih dahulu berkasak-kusuk perihal siapa saja peserta dalam lomba cheer kali ini. Elyna, yang lebih tahu tentang informasi peserta pun membagi cerita kepada kami bahwa aka nada peserta dari Kota Probolinggo dan Kota Bangil untuk hitungan daerah yang terjauh. Dengan iseng, kami secara bergerombol menuju ruangan yang ditempati oleh para peserta. Haha, entah apa yang kami pikirkan saat itu, sebenarnya disamping ingin mengetahui sejauh mana persiapan mereka, kami juga penasaran dengan kostum yang akan dikenaikan para peserta nanti. Ketika sampai di salah satu kelas, yang saat itu digunakan untuk ruangan para peserta, kami cukup dibuat kagum oleh perserta cheerleaders dari SMA Negeri 1 Probolinggo. Dengan jumlah tim yang cukup banyak, mereka sama sekali tidak membutuhkan perias khusus. Yang mereka lakukan saat itu adalah saling me’make-up satu sama lain. Dan yang mengherankan tiap make-up yang menghiasi wajah mereka terlihat bagus dan tidak terlalu menor. Haha, kami benar-benar ternganga akan hal itu, hingga tanpa disadari keberadaan kami yang tanpa sengaja mengintip mereka dari pintu ruangan yang sedikit terbuka telah diketahui oleh salah seorang peserta. Sontak kami malu dan sesegera mungkin meninggalkan ruangan tersebut. Ini sungguh konyoool!

Acara telah dimulai, yang paling aku ingat adalah saat itu aku diharuskan untuk mengisi kekosongan acara dengan menginterview mereka habis-habisan. Aku tahu, tim juri sedang mendapat kendala salam mempersiapkan backsound yang digunakan oleh tim Cheers One ini. Well, saat itu aku bersama Vano benar-benar menikmati panjangnya waktu untuk menginterview mereka. Mereka dominan masih duduk di kelas 1 SMA, meskipun ada beberapa yang telah kelas 2 SMA. Kebetulan saat itu Vano yang mendapat bagian untuk ngobrol dengan tim yang cewek, sedangkan aku adalah yang cowok. Informasi yang aku dapat dari mereka cukup banyak selain hanya menanyakan perihal biodata mereka. Haha, mereka tampak malu ketika menerima pertanyaanku. Tentu saja, karena akupun juga sedikit memuji salah satu peserta cowok yang mendadak memiliki banyak fans di Smaga. 

Seruan penonton tak mengalahkan suara backsound sengaja dibiarkan menggelegar. Kanan kiri depan belakang berlomba-lomba untuk mengambil gambar mereka, bahkan guru-guru pun tak mau kalah. Mungkin Cheers One telah mengena di hati penonton hingga banyak diantara segerombolan penonton yang mengutarakan ketakjubannya pada Cheer One, tak terkecuali aku. Hehe

Mereka begitu lincah dalam menari, dalam hati ingin rasanya aku bergabung dengan mereka. LOL!

FYI, aku sama sekali gak bisa menari meskipun aku tahu ibuku pernah mengajar les menari ketika aku masih TK. So Different!

Ini yang paling ditunggu-tunggu oleh penonton cewek, kalau melihat cowok-cowok cheers ini rasanya teringat dengan boyband Indonesia yang menjamur. Jujur sih, aku gak terlalu suka dengan boyband, mungkin ada tapi hanya beberapa. Yang aku lihat di televise, saking maraknya boyband saat ini, hingga ada salah satu stasiun televise yang mengadakan kompetisi boyband dan girlband. Ouhh.. penting gak siiih? Zzzz..

Closing-nya Cheers One seperti ini, manis bukan?

Sayangnya, saat ini aku telah lupa siapa saja nama peserta yang tergabung dalam Cheers One. Tapi setiap aku membuka kembali album file foto SMAGA CUP V dan Lustrum ke-5, aku akan mengingat mereka dengan sendirinya. Berharap suatu saat bisa bertemu mereka kembali, karena aku merasa sedang merindukan tarian keren mereka.